Berangkat Umrah di Usia Muda, Kenapa Tidak?
Banyak yang beranggapan, bahwa menunaikan ibadah haji atau umrah harus saat sudah tua, pensiun, atau menunggu jadi orang kaya lebih dulu. Padahal, tak perlu menunggu tua untuk berangkat umrah. Justru ketika masih muda, maka Anda bisa menjalani ibadah dengan maksimal. Mengapa?
Tentu saja, sebab untuk menjalankan seluruh kegiatan pada rangkaian ibadah umrah, diperlukan banyak energi dan kondsi badan yang kuat. Ketika masih muda, sehat, segar bugar, Anda bisa mulai merencanakan untuk berangkat ibadah umrah ke Baitullah. Mulailah dengan niat kuat untuk berangkat umrah saat masih muda.
Jangan berputus asa, melihat daftar tunggu haji yang masih bertahun-tahun lamanya. Tetap lakukan usaha agar Allah mengundang hamba-Nya dengan cara yang lain. Contohnya dengan merencanakan kapan akan melakukan perjalanan ibadah umrah. Banyak hal yang bisa Anda kerjakan untuk mendekatkan cita-cita berangkat ke tanah suci. Berikut ini beberapa tips yang dapat Anda kerjakan agar bisa menunaikan umrah saat masih muda. Yuk simak sampai akhir!
Memantaskan Diri Melaksanakan Ibadah Umrah
Hal pertama yang bisa Anda luruskan adalah niat. Niat yang tulus untuk menunaikan ibadah umrah. Perlu dipahami bahwa beribadah ke tanah suci adalah undangan dari Allah SWT. Bukan masalah laki-laki atau perempuan, tua atau muda, kaya atau miskin, namun seberapa kesungguhan Anda untuk memantaskan diri di hadapan Allah SWT.
sehingga, Anda harus menyertai niat tersebut dengan ikhtiar untuk memantaskan diri. contohnya, cek seberapa besar kesungguhan Anda untuk pergi umrah, mulai merutinkan ibadah-ibadah yang wajib, memperbanyak ibadah sunnah lebih sering, memudahkan urusan orang lain dan seterusnya. Sehingga Allah akan menilai kita pantas untuk menjalani ibadah yang lebih luar biasa lagi yakni beribadah di Baitullah.
Mempelajari Tentang Persiapan Ibadah
Selanjutnya, Anda mulai untuk mempelajari tentang apa saja yang perlu Anda persiapkan untuk umrah. Mulai dari mempelajari tentang rukun umrah, apa saja yang dikerjakan ketika di sana, belajar tentang\menghafalkan bacaan doa yang dibaca ketika umrah dan seterusnya.
Anda juga bisa mengulik informasi hal teknis terkait tata cara berangkat umrah, menyiapkan dokumen, membuat paspor, mencari biro travel umrah, bagaimana alur perjalanan selama di Baitullah dan lain-lain. Informasi yang banyak dapat membantu Anda supaya lebih terarah.
Anda bisa mencari informasi tentang ibadah umrah melalui pencarian di internet, bisa juga bertanya kepada teman yang pernah melaksanakan ibadah umrah.
Membuka Tabungan Khusus Umrah
Umrah adalah ibadah yang sedikit berbeda dengan ibadah yang lain, terutama mengenai biaya perjalanan untuk pergi ke tanah suci yang tentu saja cukup relatif. Sebagai milenial, tentunya Anda mempunyai prioritas yang berbeda dalam mengalokasikan penghasilan yang Anda dapatkan. Aneka kebutuhan lain yang saat ini mungkin menjadi hal yang penting untuk Anda dahulukan.
Foto oleh Karolina Grabowska dari Pexels
Bukan berarti, Anda tak bisa menjalani ibadah umrah di usia muda. Saat Anda berniat untuk umrah, upayakan pula untuk merencanakan bagaimana agar Anda bisa melaksanakannya. Anda bisa mulai membuat tabungan umrah di lembaga keuangan yang Anda percaya.
Saat ini, ada banyak lembaga keuangan yang menyediakan layanan pembuatan tabungan khusus haji dan umrah. Tentunya Anda akan lebih terbantu karena ‘dipaksa’ menyimpan uang untuk mencapai tujuan Anda melaksanakan ibadah umrah ke tanah suci. Yaitu dengan menyimpan sejumlah dana tertentu sesuai rencana.
Menetapkan Waktu Terbaik untuk Ibadah Umrah
Selanjutnya Anda bisa memilih waktu terbaik untuk pergi umrah. Bisa juga disesuaikan dengan jadwal Anda saat ini. Akan tetapi, sebaiknya Anda mengetahui waktu-waktu terbaik untuk berangkat umrah di tanah suci karena kondisi iklimnya yang cukup berbeda dengan di Indonesia.
Ada beberapa waktu terbaik yang bisa Anda pilih. Antara lain adalah:
-
Bulan Ramadhan
Pada hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda, “Jika Ramadhan tiba, laksanakan umrah pada saat itu. Karena umrah di bulan Ramadhan senilai dengan haji.” Tentunya, Anda juga dapat merasakan indahnya suasana Ramadhan di tanah suci yang membuat ibadah Anda semakin terasa berkesan.
-
Antara Bulan Maret-Mei
Seperti yang diketahui, iklim di Arab Saudi jauh beda dengan di Indonesia. Pada bulan Maret-Mei merupakan waktu terbaik untuk Anda pergi umrah karena pada bulan tersebut cuaca tidak terlalu panas atau terlalu dingin sehingga terasa nyaman dan lebih fokus untuk melaksanakan ibadah umrah.
-
Di Awal dan Akhir Tahun
Baik awal maupun akhir tahun, menjadi waktu yang pas bagi Anda ‘beristirahat’. Melakukan refleksi diri untuk mengevaluasi perjalanan setahun terakhir juga sebagai motivasi untuk memulai awal baru yang lebih baik. Tentunya, juga dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah SWT. Tak heran jika pada pergantian tahun menjadi waktu yang diminati untuk melaksanakan umrah.
-
Sebelum dan Sesudah Musim Haji
Nah, pada waktu sebelum dan setelah musim Haji, situasi di tanah suci cukup lengang. Anda dapat merencanakan umrah pada waktu itu agar Anda dapat beribadah dengan khusyu tanpa harus berdesak-desakan. Momen seperti mencium hajar aswad ataupun berdoa di Hijr Ismail juga tak akan terlewat.
Memilih Travel Umrah Terbaik
Biasanya, untuk melakukan perjalanan haji maupun umrah, membutuhkan bantuan biro perjalanan atau travel umrah. Apalagi untuk Anda yang baru pertama kali melaksanakan umrah, penting memilih travel umrah yang terbaik.
Photo by MichaĆ Parzuchowski on Unsplash
Anda dapat menggali informasi dari website, datang langsung ke kantor biro umrah terdekat, ataupun rekomendasi dari teman atau saudara yang sudah menggunakan biro jasa travel umrah tertentu. Hal ini untuk menghindari dari travel umrah bermasalah yang dapat menghambat perjalanan ibadah umrah Anda.
Beberapa Hal yang Sebaiknya Dihindari
Terakhir, ada hal-hal yang sebaiknya Anda hindari ketika Anda berniat untuk beribadah. Sebab tujuan utama dari umrah adalah hanyalah beribadah kepada Allah dalam rangka mendekatkan diri kepada-Nya. Antara lain:
- Melaksanakan ibadah umrah dengan tujuan untuk bersenang-senang, karena memiliki kemampuan untuk melaksanakannya. Ingat, umrah bukanlah sekedar berkunjung ke tempat wisata atau plesir.
- Menunaikan umrah dengan tujuan riya’ atau pamer. Ibadah umrah adalah ibadah fisik yang sangat berpotensi untuk ditunjukkan kepada orang lain. Mengeluarkan biaya yang tidak sedikit. Akan tetapi, untuk orang-orang yang Allah berikan kelebihan harta, sangat mudah untuk melaksanakan umrah ke tanah suci. Oleh karena itu, selalu luruskan niat, agar tidak hanya sekedar untuk pamer.
- Menjalankan umrah dengan tujuan mencari untung. Hindarilah melakukan ibadah umrah hanya semata-mata mendapat keuntungan dunia, misalnya dengan berdagang. Pastikan niat Anda benar-benar murni untuk ibadah kepada Allah SWT.
- Memaksakan diri untuk menjalankan umrah. Beribadah umrah adalah untuk siapa saja yang mampu, jadi tak perlu memaksakan diri untuk berangkat umrah jika memang belum cukup. Hal ini justru bisa menyusahkan diri sendiri dan juga orang lain.
Nah, itulah tadi beberapa tips yang dapat Anda lakukan agar bisa berangkat umrah di usia muda. Tidak ada salahnya mulai merencanakan untuk pergi umrah dari sekarang. Selamat mencoba!